Pesona keelokan Gunung Bromo pasti sangat menarik untuk siapa saja. Paling utama untuk mereka yang menggemari wisata alam serta petualangan. Tidak cuma keelokan gunungnya saja, sepanjang ekspedisi di kawasan wisata Gunung Bromo ini, indahnya
panorama alam di sekitarnya itu seolah tetap menyapa kita tiada hentinya.
Gunung Bromo ini terletak di Kabupaten Probolinggo yang dapat ditempuh daru Pasuruan, Probolinnggo, serta Lumanjang. Dari halte bus, Bayu, Angga, serta aku memakai angkutan universal tipe L 300 dengan ongkos Rp 30 ribu per orang mengarah ke Gunung Bromo. Namun butuh diingat, sebab angkutan universal yang mengarah ke Gunung Bromo dari halte angkutan universal ini lumayan tidak sering sekali, sangat disarankan lebih baik buat berangkat lebih pagi.
Sehabis ekspedisi sepanjang dekat 1, 5 jam, kesimpulannya datang pula di Gunung Bromo. Di situ telah banyak
turis dari nusantara serta mancanegara yang tiba buat menikmati keelokan wisata Gunung Bromo. Merambah kawasan wisata ini tidak terdapat tiket masuk untuk wisatawan paket wisata bromo .
Terdapat banyak opsi buat mengarah ke gunung ini. Di kawasan Cemoro Lawang ada kendaraan kuda, ojek, serta mobil tipe Hard Top dengan tarif penumpang Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu buat sekali jalur melintasi lautan pasir sepanjang dekat 2 kilometer. Dapat pula dengan berjalan kaki sembari menikmati atmosfer serta panorama di dekat kawasan Gunung Bromo. Tetapi perihal tersebut tidak gampang buat dicoba sebab tadinya wajib menuruni lereng gunung dengan kemiringan yang lumayan curam.
Dikala melintasi lautan pasir itu, badai angin dengan pasir yang berterbangan seakan jadi menu harus yang hendak menerpa para wisatawan. Menariknya, di dekat lautan pasir itu ada bongkahan batu bercorak gelap yang ialah jejak letusan Gunung Bromo pada beberapa
bulan yang kemudian. Begitu pula dengan hamparan tumbuhan serta semak- semak yang nampak menghitam serta kering.
Di dekat Bromo pula ada penjual bunga edelweiss serta bunga kering yang lain yang diberi berbagai warna. Harga bunga kering itu ditawarkan dengan harga mulai Rp 20 ribu per ikatnya. Ekspedisi melintasi
Lautan Pasir mengarah ke kawah Gunung Bromo itu pasti memerlukan energi yang lumayan kokoh. Banyak sekali turis yang nampak istirahat berulang kali sebab merasa keletihan. Terlebih dengan ditimpa panas matahari yang menusuk.
Sehabis menaiki ratusan anak tangga, kesimpulannya ekspedisi hingga di tepi puncak kawah Gunung Bromo. Asap serta bau belerang yang lumayan meyengat juga tetap menguar dari dalam kawah. Bila asap yang keluar dari kawah Gunung Bromo itu lumayan tebal, panorama alam kawah Gunung Bromo itu tidak dapat nampak dengan mata.
Baca Juga : Wawasan Singkat tentang Sejarah Baby Shower
Tidak hanya keelokan panorama alam dengan penduduk aslinya yang berpakaian khas dengan sarung yang menyelimuti badannya, di kawasan Gunung Bromo ini ada suatu bangunan pura yang lumayan luas. Pura yang bernama Pura Luhur Poten itu digunakan selaku tempat sembahyang serta upacara keagamaan untuk umat beragama Hindu yang terletak di wilayah dekat Gunung Bromo serta selaku pusat dalam upacara Yadnya Kasada serta upacara tradisional ala suku Tengger lainnnya.( Agus Parianom/ Mar)